Artikel

Dalam Buaian Sunyi

Terduduk ia di taman bunga nan sunyi
Berpayung teduh doa-doa yang menggantung
Di sampingnya keyakinan menghempas kegalauan
Ia sendiri dan memang sendiri

Ia hanyut dalam kicauan hening
Kedua matanya terpejam mengiringi takbir hatinya
Siluet wajah lalu lalang di depannya
Dan ia tetap diam terpejam

Entah apa makna diamnya
Sedang suara hanya menjadi fatamogana
Yang ia tahu, diamnya tiada berbisa
Tapi menimbulkan kata, sejuta kata untuk cinta

Dalam maya ia bak mutiara
Dalam nyata bak bidadari terasingkan
Ia terbelenggu mimpi
Dan terus menuai sunyi

19 Februari 2012

Tidak ada komentar:

Posting Komentar