Artikel

Dalam pelukan dingin Surya Kencana….

Kabut mengawan kala sang fajar datang dengan senyuman
Kembali melangkah menepikan lelah
Tiada disangka, setitik benih cinta mengawali tumbuhnya rasa
Menghangatkan edelweiss yang dingin

Pori-pori ari menganga menahan seringai surya
Ada cinta dipadang rumput dibawah langit
Menyaksikan awan putih berarak dalam lintasan tata surya
Bercinta dengan kedamaian...

Nyanyian api unggun dimalam yang dingin
Hingar dalam tawa membahana
Menelungkupkan kaki dalam hangat selimut
Menggandeng kawan berbagi cerita

Embun singgah di tepian dedaunan
Malam seakan tak berujung
Esok adalah akhir pekan diminggu kedua
Desember yang indah

Jabatan hangat alam melekat
Hingga kini, mungkin suatu saat nanti
Sua dalam alunan rindu yang menggebu
Biar riak ego tak lagi bersemayam
Berbaur bersama pasir puncak

Surya kencana dalam memori, desember 2007
9 Desember 2009

2 komentar: