Artikel

Untuk para pemimpin yang tak pantas memimpin....










30 Juni 2009


Di pojok kota yang kian menua
Ada tangis berbisik gundah
Ada airmata bercampur gelisah
Dimana punggung akan merebahkan letihnya
Sedang bumi masih bertanya kehadirannya
Seakan ingin hengkang dari kegelapan
Bahkan harapan telah bergumul dalam bunga jiwa
Kenapa lisan berpaling dengan perasaan
Telinga disumbat rintihan yang terus mengejar pilu
Wajah menoleh sedetik dan berpaling selamanya
Dimana kau hanyutkan sejuta bahasa indahmu
Yang terus kau tanamkan pada sanubari terdalam kami
Setelah masa merekam jejak hitammu
Kini kami adalah korban.......







Tidak ada komentar:

Posting Komentar